Nama Domain Baru, ".tv" akan Dipasarkan

Unknown - kompas.com, 29 Nov 2000

Perusahaan pendaftar nama domain, Network Solutions (NSI), yang mengontrol alamat domain ".com" dan ".net", setuju untuk menjual nama domain yang berakhiran dengan ".tv" melalui situsnya. Dalam persetujuan itu, DotTV, perusahaan Internet baru yang ingin mengubah nama domain-nya dari ".com" menjadi ".tv", hari Selasa (28/11) menyatakan bahwa pihaknya telah menandatangani persetujuan pemasaran nama domain dengan akhiran ".tv" dengan NSI. Dalam perjanjian itu, NSI juga akan mengoperasikan situs-situs database dan e-mail yang memakai akhiran ".tv", dengan jumlah lebih dari 100 ribu situs. Meski jumlah ini tidak seberapa dibandingkan sekitar 25 juta nama domain yang kebanyakan berakhiran dengan ".com" dan ".net". Namun DotTV yang membeli hak atas akhiran ".tv" dari pemilik sebelumnya, Tuvalu, pulau kecil di Pasifik, seharga 50 juta dollar AS bulan April lalu, mengatakan bahwa konsumen dan pebisnis akan tertarik dengan konotasi TV dan video yang ditimbulkan oleh akhiran itu. Akhiran ".tv" sendiri bukan nama domain negara yang pertama kali diperjualbelikan. Situs web yang berakhiran ".to" (milik negara Tonga), telah dipasarkan oleh perusahaan Kanada tahun lalu, meski gagal meraih pasar. Dalam usahanya menarik dan meyakinkan pengguna web dan pebisnis bahwa ".tv" akan sukses, DotTV merencanakan akan menggunakan dana sebesar 40 hingga 50 juta dollar AS tahun depan untuk memasarkan nama domain itu . NSI yang merupakan bagian VeriSign adalah investor utama dalam pendanaan DotTV, selain perusahaan video service provider bernama UnitedGlobalCom. Dengan investasi sebesar 28 juta dollar AS, VeriSign akan memiliki saham DotTV kurang dari 10 persen, dan menjadikannya pihak ketiga yang memiliki saham disamping DotTV sendiri dan pemerintah Tuvalu. Sejak tahun 1995, NSI telah mengumpulkan 14 juta pendaftaran nama domain. Penjualan nama domain dan layanan lain yang terkait, pada kuartal finansial terakhir telah menghasilkan separuh lebih pendapatan Verisign yang total berjumlah 173,1 juta dollar AS. NSI yang dibeli Verisign seharga 20 milyar dollar AS, juga memiliki hak eksklusif untuk mengoperasikan database dari domain-domain web, kecuali yang berakhiran dengan kode negara, seperti ".jp" atau ".uk". Hal itu akan berubah pertengahan tahun depan dengan munculnya tujuh nama domain, seperti ".info", ".biz", ".name", ".pro", ".museum", ".aero", dan ".coop" yang akan menjadi pesaing ".com", ".net", dan ".tv". Rata-rata nama domain ".tv" disewakan 50 dollar AS per tahun, bandingkan dengan iuran untuk domain ".com" yang sebesar 35 dollar AS per tahunnya. ".tv" sendiri merupakan nama domain yang mudah diingat, dimana penjualannya diberikan pada penawar tertinggi. Sejauh ini NSI telah menjual masing-masing 100 ribu dollar untuk lima nama domain, termasuk Free.tv, China.tv, dan Net.tv.

Berita Terkait